Pelatihan Calon Petugas SUSENAS Maret 2021 Secara Daring

SUSENAS ( Survei Sosial Ekonomi Nasional) merupakan survei yang dirancang untuk mengumpulkan data sosial kependudukan yang relatif sangat luas. Data yang dikumpulkan antara lain menyangkut bidang-bidang pendidikan, kesehatan/gizi, perumahan, sosial ekonomi lainnya, kegiatan sosial budaya, konsumsi/pengeluaran dan pendapatan rumah tangga, perjalanan, dan pendapat masyarakat mengenai kesejahteraan rumah tangganya.

Kegiatan SUSENAS di Kota Semarang akan melibatkan 1.040 rumahtangga sampel yang tersebar dalam 104 Blok Sensus. Dalam kegiatan pendataan lapangannya, BPS Kota Semarang menerjunkan sebanyak 78 petugas lapangan, yang terdiri dari 52 petugas pencacah dan 26 petugas pengawas. Sebelum petugas diterjunkan kelapangan, seluruh petugas wajib dibekali ilmu pengetahuan berupa konsep definisi, teknik wawancara dan praktek wawancara guna menjamin kualitas data yang akan dihasilkan. Pembekalan petugas/ Pelatihan Petugas SUSENAS BPS Kota Semarang, diadakan dalam tiga gelombang dimana Gelombang pertama dilaksanakan pada tanggal 15-17 Februari, Gelombang kedua 18-20 Februari dan Gelombang ketiga pada tanggal 23-25 Februari. Dalam setiap gelombang akan diberikan pengajaran oleh instruktur daerah yang telah dilatih pada tahapan sebelumnya.

Kegiatan lapangan SUSENAS akan diawali dengan kegiatan update listing yang meliputi keberadaan rumahtangga, pendidikan, jumlah anggota rumahtangga, keberadaan balita dan ibu hamil. Kegiatan update listing tersebut akan dilaksanakan pada tanggal 1 – 8 Maret 2020. Setelah kegiatan update listing selesai dilaksanakan, tahapan selanjutnya adalah pemilihan sampel rumahtangga terpilih sebanyak 10 rumahtangga pada setiap blok sensus. Kegiatan pencacahan lapangan terhadap 10 rumahtangga tersebut akan dilaksanakan pada tanggal 10 -31 Maret 2020. Pada kegiatan lapangan tersebut terdapat juga kegiatan pengawasan lapangan, pemeriksaan hasil pencacahan dan Monitoring Kualitas untuk memastikan kualitas data yang dihasilkan.

Kegiatan pengumpulan data pada masa pandemi virus covid-19 seperti saat ini, BPS Kota Semarang sangat memperhatikan protokol kesehatan bagi para petugas lapangan guna menjaga keamanan petugas dan responden.  Hal ini dapat dilihat dari pelaksanaan pelatihan petugas dilakukan secara daring guna menghindari kerumunan masa. Kemudian sebelum petugas di terjunkan kelapangan, terlebih dahulu dilakukan rapid test guna menjamin kesehatan petugas saat bertemu dengan responden. Dimana jika terdapat petugas yang Saat pendataan lapangan, seluruh petugas juga dibekali dan diwajibkan untuk menggunakan Alat Pelindung diri (APD) berupa masker, sarungtangan, handsanitizer dan face shield selama kegiatan wawancara.