Evaluasi Petugas UDPE / SBR 2024

Semarangkota.bps.go.id, Di BBPMP Provinsi Jawa Tengah, yang terletak di Gedung Soekarno 1.1 Jl. Kyai Mojo, Srondol Kulon, Kec. Banyumanik Semarang, dilaksanakan pertemuan evaluasi untuk Petugas UDPE/ Updating Direktori Perusahaan Ekonomi (Statistic Busines Register / SBR) 2024 pada hari Rabu, 10 Juli 2024. Acara ini dibuka oleh Kepala BPS Kota Semarang, Fachruddin Tri Ubajani.

 

Pertemuan ini dihadiri oleh 12 orang Pengawas/Pemeriksa Lapangan (PML) dan 45 Petugas Pencacah Lapangan (PCL) yang bertugas dalam program SBR 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk memutakhirkan data usaha dan perusahaan yang mungkin belum pernah diperbarui dalam kegiatan updating atau survei BPS sebelumnya. Salah satu tujuan utama dari pertemuan ini adalah untuk membersihkan data SBR dari usaha atau perusahaan yang tidak aktif, menghilangkan duplikasi data, serta melengkapi informasi variabel-variabel yang masih kosong.

 

Fachruddin Tri Ubajani dalam sambutannya menekankan pentingnya kegiatan ini untuk menjamin keakuratan dan kelengkapan data yang digunakan dalam perencanaan dan pengambilan kebijakan ekonomi. “Data yang akurat dan up-to-date sangat krusial dalam menyusun strategi pembangunan ekonomi yang efektif. Melalui kegiatan ini, kami berharap data yang dihasilkan dapat mencerminkan kondisi nyata di lapangan,” ungkap Fachruddin.

 

Dalam pelaksanaannya, metode pengumpulan data dilakukan dengan cara pencacahan langsung. Petugas SBR melakukan kunjungan ke perusahaan-perusahaan terpilih, menggunakan e-form untuk melakukan wawancara dengan pemilik atau penanggung jawab usaha. Proses ini bertujuan untuk memastikan keberadaan dan kegiatan perusahaan serta mendapatkan informasi yang relevan tentang karakteristik usaha dan indikator lainnya.

 

Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas data yang dikumpulkan, mengurangi kesalahan, dan memperbaiki kekurangan dalam data SBR sebelumnya. Dengan adanya evaluasi ini, diharapkan hasil SBR 2024 dapat memberikan informasi yang lebih akurat dan berguna bagi kebijakan ekonomi di masa depan. (Elwan)